Sunday, 2 December 2018
The Blood Brothers (刺馬, 1973)
The Blood Brothers merupakan salah satu film box-office Hong Kong produksi Shaw Brothers yang cukup terkenal di era 1970an. Bertutur tentang persaudaraan yang harus berakhir karena adanya perbedaan kepentingan. Tema seperti ini nantinya menjadi tema khas yang sangat sering digunakan oleh film-film Hong Kong, khususnya film yang mengangkat kehidupan para triad.
Film ini disutradarai oleh Chang Cheh dengan pemeran David Chiang, Ti Lung, dan Chen Kuan Tai. Alur ceritanya sendiri terinspirasi dari kasus pembunuhan Jendral Ma Xin Yi (馬新貽), seorang Jendral Muslim asal wilayah Hui di masa Dinasti Qing. Dalam kasus tersebut, Sang Jendral dibunuh oleh seseorang bernama Wan Qing Zuan / Zhang Wen Xiang. Hingga hari ini, belum ada fakta kongkrit yang menyebutkan alasan pembunuhan tersebut.
Dikisahkan di suatu era di masa lalu ada 2 orang bandit bernama Chang Wen Siang (David Chiang) dan Huang Chang (Chen Kuan Tai) berusaha merampok seorang pengembara. Rupanya pengembara tersebut bernama Ma Xin yi (Ti Lung) dan merupakan seorang pendekar yang maha sakti. Karena tidak mampu mengalahkan Ma Xin Yi, akhirya Chang Wen Siang dan Huang Chang takluk serta meminta pengampunan pada Ma Xin Yi.
Ma Xin Yi justru mengangkat persaudaraan dengan Chang dan Huang. Dia kemudian mengutarakan niatnya untuk pergi ke kota guna menjadi Pejabat Pemerintah. Kelak setelah jadi Pejabat, Ma akan kembali untuk membawa kedua saudaranya tersebut untuk membantunya di Pemerintahan.
Beberapa tahun kemudian, Ma Xin Yi sudah menjadi pejabat. Namun ternyata dia telah berubah menjadi pejabat yang sangat bengis. Dia menggunakan berbagai cara keji untuk bisa meraih apa yang dia inginkan. Satu ketika dia mendapatkan tugas untuk menghancurkan para perampok. Karena itu, dia kemudian mendatangi kedua saudaranya, Chang dan Huang, untuk membantunya membasmi perampok.
Pada saat kedua saudaranya menumpas perampok, Ma Xin Yi justru berselingkuh dengan istri Huang Chang yang bernama Mi Lan (Ching Ti). Agar perselingkuhan mereka bisa berjalan baik, maka Ma Xin Yi menyuruh bawahannya untuk membunuh Huang Chang dan Chang Wen Siang. Dengan kematian kedua saudaranya, Ma Xin Yi akan naik jabatan dan dapat mempersunting Mi Lan.
Pasca pembunuhan Huang dan Chang, para pengikut kedua orang itu menemukan kebusukan yang dilakukan Ma Xin Yi. Akhirnya mereka pun bersekutu untuk menghabisi Ma Xin Yi.
Film The Blood Brothers dirilis di Hong Kong tanggal 24 Februari 1973 dan menjadi film box office di masa itu. Selain sukses secara finansial, The Blood Brothers meraih penghargaan Golden Horse Awards untuk kategori Special Award for Outstanding Performance (diraih oleh Ti Lung).
Film ini pun banyak mendapatkan apresiasi positif dari para kritikus film karena mengangkat tema yang sangat berbeda di masa itu. Pada masa itu, kisah persaudaraan di dunia persilatan adalah hal umum. Namun film ini justru mengangkat cerita yang tidak umum di mana persaudaraan di dunia persilatan tidak berarti apa-apa dan penghianatan tetap saja bisa terjadi di dalam persaudaraan itu.
Kesuksesan tema seperti ini kemudian banyak diadaptasi dan digunakan di banyak film-film wuxia dan film bertema triad di kemudian hari.
Sementara itu, pada tahun 2007, Sutradara Peter Chan mengangkat kembali tema ini dalam bentuk klasik dengan membuat film The Warlords (投名狀 - Tou Ming Zhuang). Film yang diperani Andy Lau, Jet Li, dan Takeshi Kaneshiro tersebut mengisahkan tema yang mirip dengan film The Blood Brothers. Sama nasibnya seperti The Blood Brothers, The Wardlords juga menjadi salah satu film box-office saat perilisannya. Selain itu juga, The Wardlords meraih banyak penghargaan internasional. Beberapa di antaranya Best Film, Best Director, Best Actor, Best Cinematography, Best Cinematography, Best Art Direction, Best Sound Design, Best Visual Effect, dan Best Costume (Hong Kong films Awards), Best Feature Film, serta Best Visual Effects (Golden Horse Awards).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment